"Pendidikan menjadi salah satu sektor yang berdampak akibat pandemi covid 19, terutama terkait Uang Kuliah Tunggal (UKT). Penderitaan inilah yang membuat membuat mahasiswa aktif baik di dalam organisasi tingkat kampus maupun luar kampus mengalami kesulitan dalam pembayaran UKT. Dalam Pembelajaran daring pun memberikan dampak pelemahan ekonomi wali.
Banyaknya mahasiswa yang mengalami kesulitan membayar UKT inilah maka dari beberapa pihak dan donatur bekerjasama dengan yayasan untuk mengatasi permasalahan ini dengan membuka jalur pendaftaran baru beasiswa dengan alur pendaftaran manual. Inilah permasalahan baru yang membuat staff mengalami kesulitan dalam menentukan penerima beasiswa yang berhak mendapatkan beasiswa dan memakan banyak waktu.
Dalam permasalahan yang terjadi di atas, maka di buat sebuah Sistem Pendukung Keputusan untuk Menentukan Penerima Beasiswa Aktivis bagi Mahasiswa Bogor yang akan membantu baik dalam proses penginputan data berkas pendaftar beasiswa maupun proses penentuan penerima beasiswa mahasiswa aktivis dengan menggunakan metode Simple Multi Attribute Rating Techique (SMART). Sistem yang di buat dapat dikatakan layak di gunakan karena hasil rekomendasi sudah sesuai harapan pengguna dan proses penginputan data berkas pendaftar beasiswa dan proses penyeleksian beasiswa menjadi lebih efektif dan efisien."