Pengguna jaringan komputer harus mengeluarkan investasi yang tidak sedikit untuk mengakses internet. Internet telah memberikan pengaruh yang sangat besar pada penyebaran informasi. Sehingga banyak orang yang mengakses data melalui internet. Permasalahan tersebut dapat diatasi menggunakan mikrotik sebagai pengatur lalu lintas data internet serta melakukan pembagian bandwidth data pengguna jaringan komputer. Penelitian ini dilakukan menggunakan beberapa tahapan, antara lain: analisis topologi jaringan, konfigurasi mikrotik, kontrol bandwidth bagi klien pada jaringan komputer dan konfigurasi winbox. Dalam penelitian ini mengambil studi kasus di Yayasan Pondok Pesantren Jabal Nur Kota Tangerang. Dalam yayasan ini belum adanya pengaturan bandwidth. Jadi setiap klien pada jaringan komputer dapat mendowload dan upload secara besar-besaran yang mengakibatkan klien lain tidak mendapatkan jatah bandwidth. Maka dari itu agar bandwidth digunakan secara teratur maka dibutuhkan pembagian bandwidth. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan aplikasi router menggunakan mikrotik dan winbox yang dihasilkan dapat memenuhi kebutuhan sistem, khususnya dalam sisi keamanan dan pembagian bandwidth.